Satgas TMMD Kodim 1009/Tla Gunakan Bata Ringan Rehab Rumah Warga

Satgas TMMD Kodim 1009/Tla Gunakan Bata Ringan Rehab Rumah Warga

Tanah Laut – Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 Kodim 1009/Tanah Laut terus menunjukkan progres signifikan dalam pelaksanaan program rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) milik warga. Salah satu sasaran fisik tambahan dalam program ini adalah rumah milik Nurcahyo, warga RT 08 Desa Gunung Melati, yang kini telah memasuki tahap pemasangan dinding menggunakan bata ringan, Sabtu (17/05/2025).

Dansatgas TMMD ke-124, Letkol Inf Indar Irawan, S.E., M.Han., menjelaskan bahwa penggunaan bata ringan merupakan langkah strategis untuk mempercepat proses pembangunan dan efisiensi tenaga. “Bata ringan memiliki keunggulan dalam hal bobot yang lebih ringan, kemudahan pemasangan, dan kecepatan pengerjaan dibandingkan bata merah konvensional. Ini sangat membantu kami untuk menyelesaikan proyek tepat waktu,” ujarnya.

Bacaan Lainnya

Proses pemasangan bata ringan dimulai sejak hari sebelumnya, dan saat ini pekerjaan dinding rumah sudah menunjukkan perkembangan pesat. Kegiatan ini melibatkan gotong royong antara personel Satgas TMMD dan warga setempat, mencerminkan semangat kebersamaan yang menjadi ciri khas pelaksanaan program TMMD.

“TMMD bukan hanya tentang pembangunan fisik, tetapi juga membangun rasa kebersamaan dan solidaritas antara TNI dan masyarakat. Pengerjaan rumah Pak Cahyo adalah salah satu wujud nyata dari komitmen TNI membantu rakyat, khususnya dalam meningkatkan kualitas tempat tinggal warga yang kurang mampu,” tambah Letkol Indar.

Program TMMD sendiri bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan melalui pembangunan infrastruktur, fasilitas sosial, serta rumah tinggal yang layak. Sasaran fisik berupa rehab RTLH menjadi salah satu fokus utama karena menyentuh langsung kebutuhan dasar masyarakat.

Selain kecepatan dan efisiensi, bata ringan juga dinilai lebih tahan lama dan memiliki kemampuan isolasi panas yang baik, yang dapat meningkatkan kenyamanan penghuni rumah. “Kita berharap rumah ini bisa segera selesai dan langsung dimanfaatkan oleh Pak Cahyo bersama keluarganya,” tutur Dansatgas.

Selama pelaksanaan TMMD ke-124, sinergi antara TNI dan masyarakat terus diperkuat. Antusiasme warga yang turut serta dalam kegiatan pembangunan menjadi modal sosial yang sangat penting dalam menunjang keberhasilan program ini.

Rehab rumah milik Pak Cahyo ini ditargetkan rampung sebelum penutupan TMMD ke-124, sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Dansatgas optimistis seluruh pekerjaan dapat diselesaikan tepat waktu, berkat dukungan penuh dari seluruh unsur yang terlibat.

(Edi D/Pendim 1009/Tla)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *